1 Peranan Soekarno dalam memperjuangankan kemerdekaan Indonesia antara lain sebagai pendiri Algemeene Studie Club yang menjadi cikal bakal Partai Nasional Indonesia yang banyak mengajarkan pemikiran mengenai kemerdekaan, Masa kemerdekaan, Soekarno sebagai penggagas dasar negara yakni Pancasila pada sidang BPUPKI sebagai ketua Panitia Sembilan yang kemudian menghasilkan Piagam Jakarta yang Yuk, cari tahu jenis-jenis sumber sejarah berdasarkan sifat dan bentuknya, yang bisa menjadi acuan kita dalam mengetahui peristiwa yang terjadi di masa lalu di artikel Sejarah Kelas 10. — Jangan sekali-kali meninggalkan sejarah! Sebenarnya apa sih itu sejarah? Sejarah adalah suatu ilmu pengetahuan yang disusun atas hasil penyelidikan beberapa peristiwa yang dapat dibuktikan dengan bahan kenyataan. Sejarah didefinisikan sebagai catatan tentang masyarakat umum manusia atau peradaban manusia yang terjadi pada watak/sifat masyarakat itu. Maka dari itu, penting banget untuk kita memahami sejarah. Oleh karena itu, pada artikel ini akan dijelaskan tentang pengertian dan jenis-jenis sumber sejarah beserta contohnya. Yuk simak penjelasannya! Pengertian Sumber Sejarah Sumber sejarah adalah segala sesuatu yang mengandung informasi tentang peristiwa sejarah. Nah, informasi yang dijadikan sumber sejarah harus berasal dari aktivitas manusia di masa lalu. Jadi, kalau nggak ada kaitannya dengan manusia, itu bukan sumber sejarah ya. Terus fungsi sumber sejarah itu apa? Fungsi sumber sejarah pastinya sebagai sarana penyampaian informasi tentang suatu peristiwa sejarah di masa lalu. Kalau nggak ada sumber sejarah, kita nggak akan tahu kehidupan di zaman penjajahan, kerajaan Hindu Buddha, hingga masa kemerdekaan. Manfaat Sumber Sejarah Manfaat sumber sejarah itu ada dua ya, guys. Apa saja tuh? 1. Menjaga tradisi dan pelestarian informasi sejarah Kamu tahu nggak, bangsa Tiongkok itu sangat suka menulis, lho. Bahkan, tradisi ini sudah dilakukan dari tahun 1600 SM. Jadi, semua aktivitas yang mereka lakukan di masa lalu itu direkam melalui tulisan. Nah, tradisi yang dilakukan dari masa lalu itu masih terus dilakukan oleh orang Tiongkok hingga saat ini. Maka dari itu, sumber sejarah sangat penting untuk menjaga tradisi dari masa lampau. 2. Sumber informasi dalam penelitian sejarah Saat kita ingin melakukan suatu penelitian sejarah, pastinya kita butuh sumber sejarah. Nah, sumber sejarah ini bermanfaat supaya kita bisa mengungkapkan kisah-kisah di masa lalu. Baca Juga Yuk, Mengenal 4 Jenis Historiografi dalam Sejarah Setelah kamu mengetahui pengertian dan manfaat sumber sejarah, sekarang kita bahas yuk jenis-jenis sumber sejarah berdasarkan sifat dan bentuknya. Jenis Sumber Sejarah Berdasarkan Sifatnya Berdasarkan sifatnya, sumber sejarah dibedakan menjadi dua yaitu sumber primer dan sumber sekunder. Bedanya apa? 1. Sumber Primer Sumber sejarah primer berasal dari kesaksian orang yang mengalami, menyaksikan, atau mendengar langsung suatu peristiwa sejarah. Jadi, sumbernya asli dan dapat menjadi bukti langsung dari pelaku dan saksi sejarah. Maka dari itu, sumber primer berfungsi sebagai rujukan utama dalam penelitian sejarah. Kelebihan sumber primer Bersifat asli karena berasal dari pelaku dan saksi sejarah di zaman tersebut. Kekurangan sumber primer Ketersedaan sumber relatif terbatas Akses sumber sulit Ingatan pelaku dan saksi sejarah mulai berkurang 2. Sumber Sekunder Sementara itu, sumber sekunder dihasilkan dari penafsiran dan pemahaman orang lain yang bukan pelaku atau saksi sejarah. Orang tersebut tidak mengalami secara langsung peristiwa sejarah tersebut. Untuk itu, sumber sekunder fungsinya adalah sebagai pelengkap informasi dari sumber primer dan menjadi rujukan awal untuk penelitian sejarah. Kelebihan sumber sekunder Relatif mudah untuk didapatkan Kekurangan sumber sekunder Perlu seleksi ketat apabila dijadikan rujukan utama dalam penelitian sejarah Jenis Sumber Sejarah Berdasarkan Bentuknya Bentuk sumber sejarah ada banyak banget, guys. Ada sumber tulisan, sumber lisan, sumber benda, sumber audio, visual, dan audiovisual. Kita bahas satu per satu ya. 1. Sumber Tulisan Sumber sejarah tulisan adalah sumber yang memberikan informasi sejarah melalui tulisan. Tulisan ini bisa ada di berbagai tempat ya, seperti prasasti, arsip, naskah kuno, surat kabar, dan buku. a. Prasasti Umumnya prasasti terbuat dari batu, tapi bukan sembarang batu ya. Prasasti adalah batu yang memiliki tulisan dan menjelaskan tentang suatu peristiwa sejarah. Biasanya, prasasti dibuat pada masa kerajaan Hindu-Buddha dan Islam. b. Arsip Arsip adalah catatan atau dokumen yang dikeluarkan secara resmi oleh suatu instansi. Nah, di Indonesia arsip sudah ada sejak masa pemerintahan kolonial. Arsip berfungsi untuk mencari tahu informasi tentang kebijakan atau peraturan yang dilakukan oleh instansi tertentu. c. Naskah Kuno Naskah kuno adalah sebuah dokumen dalam bentuk tulisan, ketikan, atau cetakan yang berumur lebih dari 50 tahun. Naskah kuno ini berfungsi sebagai sumber langsung yang memuat informasi sejarah. d. Surat Kabar Surat kabar adalah media informasi yang berbentuk koran dan majalah. Fungsinya adalah untuk mengetahui gambaran umum tentang suatu peristiwa di masa lalu. e. Buku Buku adalah kumpulan tulisan yang dicetak dan berisi satu tema pembahasan. Buku yang bisa dijadikan sumber sejarah adalah buku yang membahas tentang suatu peristiwa sejarah atau biografi tokoh. Contoh Sumber Sejarah 2. Sumber Lisan Sumber lisan adalah sumber yang disampaikan secara lisan oleh orang yang menyaksikan, mendengar, atau mengalami langsung suatu peristiwa sejarah. Kalau dalam bahasa Inggris, sumber lisan disebut juga dengan oral history. Terus apa aja sih contoh sumber lisan? a. Keterangan dari pelaku atau saksi sejarah Sumber yang satu ini adalah informasi yang disampaikan secara lisan berdasarkan dari ingatan pelaku atau saksi sejarah. Tapi, ada bedanya lho antara pelaku dan saksi sejarah. Pelaku sejarah adalah orang yang terlibat dalam suatu peristiwa di masa lalu. Sedangkan, saksi sejarah adalah orang yang memperhatikan jalannya suatu peristiwa di masa lalu. b. Toponimi Toponimi adalah bidang keilmuan linguistik yang membahas tentang asal-usul penamaan suatu tempat atau wilayah dan dapat diperoleh dengan mewawancarai penduduk di wilayah tersebut. c. Tradisi lisan Tradisi lisan diperoleh melalui cerita masa lalu yang disampaikan secara turun-temurun. Fungsi tradisi lisan adalah sebagai rujuan awal untuk mengetahui asal-usul suatu wilayah dan masyarakat. 3. Sumber Benda Sumber benda adalah sumber yang diperoleh dari benda-benda peninggalan sejarah. Namun, untuk mendapatkan fakta sejarah dari sumber benda kita harus melalui tahap penelitian dan analisa yang cermat oleh sejarawan. Berikut adalah contoh-contoh dari sumber benda. a. Artefak Artefak adalah hasil karya manusia atau benda buatan tangan manusia yang diciptakan di masa lalu. Artefak berfungsi sebagai bukti kegiatan manusia pada masa tersebut. Contoh dari artefak antara lain adalah alat-alat berburu seperti kapak genggam dan sarkofagus. Artefak yang telah ditemukan, biasanya disimpan di museum untuk mencegahnya dari kerusakan dan ulah jahil manusia. b. Fosil Fosil adalah sisa-sisa makhluk hidup yang ditemukan dalam penggalian arkeologi. Fungsi fosil adalah untuk mengetahui keberadaan dan masa hidup dari manusia purba. Fosil dapat terjadi karena beberapa hal, ada yang terjadi karena sisa makhluk tersebut tertimbun, terjebak di dalam getah amber, atau terperosok ke sumur ter aspal. Biasanya sisa makhluk hidup yang disebut fosil berumur lebih dari tahun. Oh iya, terkadang ada juga hewan dari zaman dahulu yang masih bertahan hidup sampai sekarang, hewan itu disebut dengan fosil hidup. Contohnya adalah komodo, salah satu reptil tertua dan kadal terbesar di dunia yang berada di Indonesia. c. Bangunan Bangunan yang dimaksud sebagai sumber sejarah adalah bangunan yang didirikan oleh manusia di masa lalu. Bangunan berfungsi untuk menunjukkan perkembangan zaman dan budaya dari suatu bangsa. Salah satu peninggalan kebendaan yang terkenal dan diketahui banyak orang di Indonesia adalah candi. Dua candi yang paling terkenal dan berlatar belakang berbeda, yaitu candi Borobudur yang bercorak Buddha dan candi Prambanan yang bercorak Hindu. Atau yang lebih mendunia lagi adalah Piramida di Mesir, sumber sejarah kebendaan berbentuk makam yang sangat besar. 4. Sumber Visual, Audio, dan Audiovisual Sumber visual, audio, dan audiovisual itu berbeda-beda ya, guys. Apa tuh bedanya? a. Sumber Visual Sumber visual adalah sesuatu yang bisa dilihat. Contohnya seperti foto, lukisan dan peta. b. Sumber Audio Sementara itu, sumber audio adalah rekaman suara yang dapat didengar dan berasal dari peristiwa di masa lalu. Contohnya seperti rekaman suara. c. Sumber Audiovisual Sedangkan, sumber audiovisual adalah gabungan antara audio dan visual yang berbentuk video dan menampilkan gambar serta suara. Contohnya adalah video dan film dokumenter. — Sumber-sumber sejarah seperti disebutkan di atas, biasanya bisa kamu temui di museum guys, seperti Museum Nasional yang menyimpan berbagai sumber sejarah Indonesia dari zaman prasejarah hingga zaman kemerdekaan. Nah agar kalian lebih mengerti tentang sejarah, coba deh buka ruangbelajar. Di sana kamu bisa melihat penjelasan sumber sejarah beserta contohnya dengan visual animasi yang super menarik! Referensi Supriyadi, Marwan. 2009 Sejarah Indonesia Kelas X Untuk SMA/MA. KTSP. Jakarta Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional. Sumber Foto Foto Proklamasi Kemerdekaan [daring]. Tautan Diakses 20 September 2022 Foto Prasasti [daring]. Tautan Diakses 20 September 2022 Foto Arsip [daring]. Tautan Diakses 20 September 2022 Foto Naskah Kuno [daring]. Tautan Diakses 20 September 2022 Artefak [daring]. Tautan Diakses 20 September 2022 Fosil [daring]. Tautan Diakses 20 September 2022 Bangunan [daring]. Tautan Diakses 20 September 2022 LihatJuga. Implementasi model peta konsep untuk meningkatkan pembelajaran IPA siswa kelas IV mata pelajaran IPA di SDN Kandung Winongan Pasuruan / Novi Ariyanti oleh: Ariyanti, Novi Terbitan: (2010) ; Upaya guru dalam membelajarkan siswa memahami soal cerita pada mata pelajaran matematika tema bilangan cacah kelas IV di SDN Arjosri 3 Malang tahun ajaran 2008/2009 / Srikat oleh: Srikat
63 Sejarah Indonesia B. Kompetensi Inti KI KI. 3 Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah KI. 4 Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan. C. Kompetensi Dasar KD Memahami dan menerapkan konsep berpikir kronologis diakronik, sinkronik, ruang dan waktu dalam sejarah Memahami corak kehidupan masyarakat pada masa pra-aksara Menganalisis asal-usul nenek moyang bangsa Indonesia Proto, Deutero Melayu dan Melanesoid Menganalisis berdasarkan tipologi hasil budaya pra-aksara Indonesia termasuk yang berada di lingkungan terdekat Menyajikan informasi mengenai keterkaitan antara konsep berpikir kronologis diakronik , sinkronik, ruang, dan waktu dalam sejarah Menyajikan hasil penalaran mengenai corak kehidupan masyarakat pada masa pra-aksara dalam bentuk tulisan Menyajikan kesimpulan-kesimpulan dari informasi mengenai asal- usul nenek moyang bangsa Indonesia Proto, Deutero Melayu dan Melanesoid dalam bentuk tulisan Menalar informasi mengenai hasil budaya Pra-aksara Indonesia termasuk yang berada di lingkungan terdekat dan menyajikannya dalam bentuk tertulis. 64 Buku Guru Kelas X SMAMASMKMAK Edisi Revisi D. Proses Pembelajaran Langkah Pembelajaran umum 1. Melaksanakan persiapan dan pendahuluan pembelajaran. 2. Melaksanakan pembelajaran Sejarah Indonesia yang mendorong peserta didik mampu memahami terbentuknya kepulauan Indonesia, kehidupan manusia purba di Kepulauan Indonesia, asal mula nenek moyang manusia purba di Kepulauan Indonesia, serta mampu mengidentifikasi karakteristik kehidupan kemasyarakatan, pemerintahan, dan kebudayaan masa pra-aksara dan bukti-buktinya, dan nilai-nilai dan unsur-unsur budaya yang berlanjut dalam kehidupan masyarakat hingga saat ini. 3. Model dan strategi pembelajaran Sejarah Indonesia yang digunakan pendidik disesuaikan dengan buku siswa dan dapat ditambahkan oleh pendidik dengan model lain yang dianggap dapat mendorong pencapaian tujuan yang sudah ditentukan. 4. Pendidik mendorong terjadinya proses pembelajaran yang berpusat pada peserta didik, yaitu a. membimbing dan memfasilitasi pembelajaran b. mendorong peserta didik untuk mampu memahami hayat sejarah dalam menyampaikan hasil pembelajaran peserta didik yang dilakukan dengan menggunakan media yang ada dan memungkinkan di sekolah. Materi dan Proses Pembelajaran di Buku Teks Pelajaran Sejarah Indonesia Bab I 1. Pada bab ini guru selayaknya mampu menyiapkan diri dengan membaca berbagai literatur yang berkaitan dengan peradaban awal di Kepulauan Indonesia beserta hasil-hasil kebudayaannya. Guru dapat mengambil contoh-contoh yang terkait dengan materi yang ada di buku yang ada di daerah di sekitarnya. Bila di daerah sekitar tidak terdapat tinggalan
peta konsep sejarah indonesia kelas 10
TugasKurtilas: Peta Konsep BAB I Sejarah X - Menelusuri Peradaban Awal di Indonesia. SKI Kelas XII BAB I Perkembangan Islam Di Indonesia - KOMPAS BELAJAR. LETAK WILAYAH INDONESIA - ppt download. Terbentuknya Kepulauan Indonesia (sejarah kelas X) - YouTube. Sejarah Terbentuknya Kepulauan Indonesia Secara Singkat - ABHISEVA.ID
PetaKonsep Seni Budaya Kelas 10. Bacalah versi online seni budaya siswa kelas 10 tersebut. @2020, direktorat sma, direktorat jenderal paud, dikdas dan dikmen 7 cinta seni budaya indonesia kita memperluas pengetahuan dan. Materi dan proses pembelajaran di buku teks pelajaran sejarah indonesia bab i 1. 10 seni budaya 47 d. @2020, direktorat
\n \n \n\n \n peta konsep sejarah indonesia kelas 10

MateriSejarah Indonesia Kelas 11 Kurikulum 2013 - Mata pelajaran sejarah merupakan salah satu mata pelajaran yang wajib untuk dipelajari oleh setiap siswa agar para siswa mampu mengetahui sejarah yang terjadi di masa lalu dengan tujuan setiap peserta didik lebih menghargai sejarah yang ada di indonesia terutama jasa para pahlawan perjuangan.

RPP(RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN) BAHASA INDONESIA KELAS TINGGI. Home / / RPP (RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN) BAHASA INDONESIA KELAS TINGGI di mana, kapan, siapa, mengapa, dan bagaimana pada peta pikiran. 4.4.1 Mengidentifikasikan informasi pada peta pikiran melalui tulisan BAHASA INDONESIA KELAS TINGGI Sejarah Perkembangan PKn xJ2D2.
  • gbb1bvj9kn.pages.dev/180
  • gbb1bvj9kn.pages.dev/544
  • gbb1bvj9kn.pages.dev/455
  • gbb1bvj9kn.pages.dev/343
  • gbb1bvj9kn.pages.dev/313
  • gbb1bvj9kn.pages.dev/389
  • gbb1bvj9kn.pages.dev/594
  • gbb1bvj9kn.pages.dev/331
  • peta konsep sejarah indonesia kelas 10